Apa perbedaan antara kastor TPR dan kastor karet?

Sebagai komponen penting dari berbagai perlengkapan, furnitur, dan perkakas, material dan kinerja kastor mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kualitas dan kinerja produk secara keseluruhan. Di antara sekian banyak jenis kastor, kastor TPR dan kastor karet BR adalah dua pilihan umum. Hari ini akan menjadi perbandingan detail perbedaan kedua jenis kastor BR vs tpr ini.

Bahan dan Properti
Pertama-tama, kastor TPR terbuat dari bahan termoplastik karet (TPR), yaitu bahan termoplastik dengan elastisitas karet, tidak perlu divulkanisasi, ramah lingkungan, tidak beracun, dan berwarna cerah. Karena bahan TPR memiliki elastisitas dan ketahanan abrasi, kastor TPR biasanya memiliki ketahanan abrasi, minyak, dan cuaca yang baik.
Sebaliknya, kastor karet BR terbuat dari karet butadiena (BR), yaitu karet sintetis yang terbuat dari polimerisasi monomer butadiena, yang struktur molekulnya mirip dengan karet alam. Karet BR memiliki elastisitas yang baik, ketahanan abrasi, tahan dingin, dan resistensi fleksibel.

Pemrosesan dan kinerja
Kinerja pemrosesan bahan TPR lebih baik dibandingkan karet, dan dapat diproses dengan peralatan pemrosesan termoplastik biasa tanpa perlakuan vulkanisasi khusus. Hal ini membuat kastor TPR lebih efisien dan biaya produksinya lebih murah.
Namun, kastor karet BR unggul dalam kinerja dinamis, terutama pada suhu tinggi. Karet BR memiliki ketahanan abrasi yang sangat baik, ketahanan tusukan, dan ketahanan sobek dinamis, yang memungkinkan kastor karet BR mempertahankan kinerja yang baik di lingkungan yang keras.

Perlindungan dan keamanan lingkungan
Dari segi perlindungan lingkungan, bahan TPR memiliki keunggulan: TPR merupakan bahan ramah lingkungan dan tidak beracun yang memenuhi ROHS, REACH dan standar lingkungan lainnya, serta dapat digunakan secara luas pada peralatan medis, mainan anak-anak, dan bidang lainnya. Sebaliknya, meskipun karet BR juga merupakan bahan yang ramah lingkungan, namun mungkin dibatasi oleh peraturan lingkungan dalam skenario penerapan tertentu.

Saat memilih kastor, pertimbangan komprehensif perlu dilakukan berdasarkan faktor-faktor seperti skenario aplikasi spesifik, persyaratan kinerja, dan peraturan lingkungan. Misalnya, kastor TPR mungkin merupakan pilihan yang lebih baik dalam skenario yang memerlukan produktivitas tinggi, biaya rendah, dan persyaratan lingkungan yang tinggi, sedangkan kastor karet BR mungkin lebih cocok dalam skenario aplikasi yang memerlukan kinerja dinamis lebih tinggi dan ketahanan terhadap suhu tinggi.